Bacaan Receh – Membuat resume yang baik adalah sebuah kewajiban bagi seorang pelamar kerja jika ingin pihak HRD mengenali dan menanggapi lamaran kerjanya dengan baik. Resume adalah gambaran atau penjelasan singkat tentang kemampuan, pengalaman, pendidikan, dan pencapaian seseorang.
Sebagai surat lamaran, informasi yang tertulis dalam sebuah resume sebaiknya relevan dengan calon pekerjaan yang menjadi tujuan. Karena informasi tersebut akan menjadi dasar oleh pihak perusahaan untuk menilai kualitas dari kandidat yang melamar pekerjaan.
Dengan kata lain resume merupakan sarana bagi kandidat untuk “menjual” kemampuannya kepada calon perusahaan tempat dia melamar pekerjaan. Sebuah promosi cepat dan terarah yang berisi tentang informasi dan alasan mengapa seseorang layak untuk sebuah pekerjaan atau posisi tertentu.
Bacaan Receh Lainnya: Sedikit Tentang Kecerdasan Buatan Atau Artificial Intelligence
Perbedaan Antara Resume Dengan CV
Banyak orang mengira sebuah resume adalah sama dengan CV atau Curriculum Vitae, padahal keduanya adalah hal yang berbeda.
CV adalah dokumen yang berisi informasi detail terkait kualifikasi, pengalaman, dan prestasi seseorang khususnya yang berkaitan dengan akademis.
CV biasanya ditampilkan informasi yang sifatnya pribadi seperti tanggal lahir, kewarganegaraan, hingga status pernikahan.
Karena isi dan detail informasi yang tertulis lebih banyak, sebuah CV biasanya lebih panjang. Itulah mengapa panjang sebuah resume biasanya hanya satu halaman sedangkan CV bisa mencapai dua atau tiga halaman.
Perbedaan lainnya adalah tujuan dari penggunaan dokumen tersebut. Sebuah resume biasanya hanya untuk melamar pekerjaan atau posisi tertentu. Sementara penggunaan CV bisa lebih luas lagi, tidak semata-mata untuk urusan melamar pekerjaan.
Oleh karena itu sebuah resume yang baik harus benar-benar memiliki informasi yang relevan dengan posisi tertentu yang menjadi target lamaran pekerjaan.
Panduan Membuat Resume Yang Baik
Berikut ini adalah tips atau panduan membuat resume yang dapat anda gunakan. Dengan demikian akan menarik dan menjadi pilihan oleh tim seleksi calon pegawai untuk mengisi lowongan kerja yang tersedia.
Singkat namun rapi dan menarik
HRD sebuah perusahaan di awal biasanya hanya membaca sepintas resume kandidat yang masuk seleksi. Jika dan hanya jika dia menemukan hal yang menarik, maka HRD akan membaca ulang dan melihat berkas pendukung lamaran lain yang menyertainya.
Oleh karena itu tampilan resume yang rapi, singkat, padat, dan menarik merupakan modal awal yang penting.
Sederhana dan mudah dipahami
Hindari menggunakan kata atau kalimat yang boombastis dan juga jangan menggunakan istilah-istilah yang terlalu teknis. Bisa jadi mereka yang pertama membaca resume anda bukanlah orang yang memahami istilah tersebut.
Sebaiknya menggunakan kata dan kalimat yang sederhana agar HRD yang membaca mudah paham dan mampu menarik perhatian mereka.
Berikan informasi yang sebenarnya
Berbohong adalah hal yang buruk dan nantinya bisa menjadi bumerang bagi anda sendiri ketika sudah benar-benar bekerja. Anda bisa jadi sulit atau bahkan tidak bisa memenuhi kriteria atau kualifikasi seperti yang anda tulis dalam resume.
Risiko lain adalah anda bisa saja mengalami pemutusan hubungan kerja. Karena ketahuan menulis informasi yang tidak benar dalam resume yang tidak sesuai dengan kualifikasi anda yang sebenarnya.
Relevan dengan pekerjaan yang dituju
Informasi yang ada hendaknya relevan dengan pekerjaan atau posisi tujuan dalam sebuah lowongan kerja. Menampilkan informasi yang tidak relevan malah akan menimbulkan penilaian bahwa anda kurang fokus dan tidak serius melamar pekerjaan.
Sangat perlu memberikan sedikit penjabaran yang menjelaskan tentang keterkaitan kemampuan dan pengalaman yang tertulis dalam resume dengan pekerjaan yang dilamar. Terutama jika anda merasa pengalaman tersebut tidak relevan.
Tunjukkan prestasi secara spesifik
Hal terakhir yang tidak kalah penting adalah menampilkan dan menjelaskan prestasi atau pencapaian anda secara spesifik. Jangan hanya menulis sebagai seorang pekerja keras. Namun jelaskan bagaimana kerja keras tersebut menghasilkan sebuah prestasi yang cemerlang.
Jelaskan secara gamblang terkait prestasi tersebut dan kapan anda menggunakan kemampuan dan keterampilan itu. Serta sampaikan juga hasil atau pencapaian yang ada dari kemampuan tersebut.
Bacaan Receh Lainnya: Harapan Yang Realistis Dan Kesehatan Mental Anak Sekolah
Format Penulisan Yang Ideal
Tidak ada aturan baku dalam menulis sebuah resume. Namun secara garis besar berisi informasi sebagaimana penjelasan di atas.
Berikut ini adalah format penulisan yang dapat anda gunakan sebagai panduan:
- Tempat dan tanggal penulisan.
- Nama perusahaan yang dituju beserta alamat lengkapnya.
- Salam pembuka dan kata pengantar.
- Biodata singkat dan pendidikan terakhir.
- Kemampuan, pengalaman, dan pencapaian yang ada.
- Penutup.
Selamat membuat resume, semoga lancar dan mendapatkan pekerjaan impian anda.