keuangan usaha

Bacaan Receh – Cara mengatur keuangan usaha sangat berperan terhadap sukses tidaknya seorang dalam berwirausaha, terutama bagi pengusaha yang masih pemula.

Tentu, semua orang pasti punya keinginan untuk berwirausaha dan menjadi wirausaha sukses. Banyak ide-ide baru untuk dijadikan usaha sebagai dampak dari pesatnya perkembangan teknologi.

Dorongan berwirausaha tersebut pada akhirnya memunculkan usaha-usaha startup dengan ide-ide usaha yang fresh dan baru, dengan inovasi-inovasi yang cemerlang. Banyak yang menuai sukses melalui bisnis startup namun tidak sedikit juga yang gagal, layu sebelum berkembang.

Pertanyaan selanjutnya adalah bagaimana bisa sebuah ide cemerlang penuh inovasi namun perusahaannya justru gagal tumbuh dan berkembang.

Bagaimanapun juga, mempunyai ide cemerlang untuk berwirausaha dan bagaimana menjalankan wirausaha adalah dua hal yang sama sekali berbeda.

Selain kegagalan menjalankan manajemen dengan baik. Faktor utama lain yang sering menjadi penyebab kegagalan pebisnis pemula atau startup adalah kurangnya pengetahuan tentang cara mengatur keuangan usaha.

Oke, anggap saja kondisi finansial pada awal berdiri sudah mencukupi untuk semua perkiran biaya dan pengeluaran yang akan terjadi, tapi jika anda tidak disiplin dan hemat serta paham cara mengelola keuangan usaha dengan baik maka tidak banyak yang bisa diharapkan dari usaha tersebut.

Jadi jika anda ingin berwirausaha dan ingin menjadi wirausaha sukses, beberapa pedoman berikut mungkin bisa membantu anda dalam mengelola keuangan usaha yang baru atau sudah berjalan.

Bacaan Receh Lainnya: Pelanggan Malas Dan Cara Toko Kelontong Memanfaatkannya

Pisahkan Keuangan Usaha Dengan Keuangan Pribadi

Memisahkan uang usaha dengan uang pribadi adalah peraturan pertama dan utama yang wajib dipatuhi jika ingin menjadi wirausaha sukses.

Mungkin sudah banyak yang pernah mendengar atau tahu hal ini, tapi masih banyak juga yang mengabaikannya sehingga menjadi penghalang besar bagi perkembangan bisnis.

Keuangan usaha atau uang untuk usaha adalah kekayaan milik perusahaan. Uang ini untuk mengelola dan mengembangkan usaha sehingga wajib terpisahkan dari uang pribadi dari pemilik atau pengelola usaha.

Uang milik perusahaan sebaiknya tidak digunakan untuk memenuhi kebutuhan pribadi atau keluarga sehari-hari. Oleh karena itu sebaiknya pengusaha menggaji dirinya sendiri sebagai pengelola usaha.

Sesuaikan besaran gaji sebagai pengelola dengan kondisi usaha yang ada. Jangan paksakan terlalu besar, jangan paksakan memberikan tunjangan dan bonus, jika memang kondisi masih belum memungkinkan. Ada kalanya harus siap berkorban dengan tidak menerima gaji agar uang usaha yang ada bisa lebih cukup untuk pengembangan.

Buat Catatan Keuangan Secara Tertib Dan Rapi

Kemampuan otak manusia sangat terbatas dalam mengingat, oleh karena itu beberapa jenis catatan perlu ada sebagai pengingat. Demikian juga dalam proses mengelola sebuah usaha. Catatan-catatan perlu sebagai pengingat perjanjian atau transaksi bisnis, terutama terkait dengan keuangan.

Catatan keuangan tidak harus detail seperti pelajaran akuntansi. Karena inti dari sebuah catatan adalah mudah dibaca dan dipahami oleh pihak yang memiliki kepentingan dengan usaha tersebut.

Langkah awal mungkin bisa hanya dengan tiga jenis catatan atau buku. Yaitu buku kas, yang mencatat semua transaksi uang tunai atau kas masuk dan keluar. Buku hutang, yaitu buku yang mencatat semua hutang usaha yang timbul maupun yang sudah lunas. Dan yang terakhir adalah buku piutang, yang mencatat semua transaksi penjualan kredit oleh perusahaan serta pembayaran kredit oleh pembeli.

Setelah itu bisa lanjut untuk membuat catatan atau lapopran keuangan usaha yang lebih lengkap. Seperti neraca, laporan laba-rugi, dan laporan perubahan modal.

Catatan keuangan usaha berperan sebagai tolok ukur keberhasilan atau kegagalan usaha, catatan keuangan juga mampu memberikan tanda-tanda atau sinyal terkait kondisi bisnis usaha yang sedang berjalan. Apakah sedang baik-baik saja atau ada kesalahan dalam pengelolaannya.

1
2

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini